Sehat jasmani & rohani, di tunjukkan dengan surat keterangan sehat dari Instansi Pemerintah
JADWAL PENDAFTARAN
Kegiatan
Gelombang I
Gelombang II
Gelombang III**
Pendaftaran
01 Maret - 31 Mei 2016
01 Juni - 31 Juli 2016
01 Agust - 31 sept 2016
* Materi Tes : Biologi Dasar, Kimia Dasar, Bahasa Inggris, Psikotest
** Gelombang III dibuka apabila kapasitas belum terpenuhi
MEKANISME PENDAFTARAN
1. Membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 200.000,- ( Transfer Via : Bank : BNI CAB UNIBRAW 46 VETERAN MALANG Nomor Rekening..... : 0 1 9 2 9 5 2 3 4 6 ) 2. Mengisi formulir pendaftaran 3. Menyerahkan perlengkapan pendaftaran ; - Fotocopy Ijazah/STTB yang telah dilegalisir sebanyak 2 lembar - Pas Foto berwarna terbaru ukurab 4x6 → 2 Lembar - Pas Foto berwarna terbaru ukurab 3x4 → 6 Lembar ( Background Merah untuk Perempuan dan Biru untuk Laki-Laki )
BIAYA PENDAFTARAN
No
Rincian
Biaya
Keterangan
1.
Sumbangan Pembinaan Pengembangan Pendidikan & Pembangunan (SP4)
Rp. 8.000.000,-
Di bayar dalam 2 tahap:
• Rp. 4.000.000
(Tahap I pada saat Herregistrasi semester I)
• Rp. 4.000.000
(Tahap II pada saat Herregistrasi semester II)
• Pendaftar Gel I mendapat keringanan biaya senilai Rp.500.000,-
• Pendaftar Gel II mendapat keringanan biaya senilai Rp.250.000,-
2.
Biaya Pendidikan per Semester
Rp. 3.750.000,-
4.
Ujian Akhir Semester (UAS) Rp. 35.000 x 22 sks
Rp. 770.000,-
5.
OSPEK,Seragam (4 stel), UKM dan Jas (Almamater, Lab)
Rp. 1.500.000
Total biaya Pendidikan Semester I = Rp. 10.020.000 Cp : (0341) 719166 ( Official )
Laju Endap Darah (LED) atau dalam bahasa
inggrisnya Erythrocyte Sedimentation Rate (ESR) merupakan salah satu
pemeriksaan rutin untuk darah. Proses pemeriksaan sedimentasi (pengendapan)
darah ini diukur dengan memasukkan darah kita ke dalam tabung khusus selama
satu jam. Makin banyak sel darah merah yang mengendap maka makin tinggi Laju
Endap Darah (LED)-nya. Tinggi ringannya nilai pada Laju Endap Darah (LED)
memang sangat dipengaruhi oleh keadaan tubuh kita, terutama saat terjadi
radang. Namun ternyata orang yang anemia, dalam kehamilan dan para lansiapun
memiliki nilai Laju Endap Darah (LED) yang tinggi. Jadi orang normal pun bisa
memiliki Laju Endap Darah (LED) tinggi, dan sebaliknya bila Laju Endap Darah
(LED) normalpun belum tentu tidak ada masalah. Jadi pemeriksaan Laju Endap
Darah (LED) masih termasuk pemeriksaan penunjang, yang mendukung pemeriksaan
fisik dan anamnesis dari sang dokter.
Tahap LED Berlangsung
a. Fase pengendapan lambat I
Beberapa menit setelah percobaan dimulai, sel darah
merah dalam keadaan melayang, sulit mengendap ( 1-30/menit )
b. Fase pengendapan cepat
Terjadi setelah darah saling berikatan membentuk
rauleaux permukaan relatife kecil , masa menjadi lebih berat ( 30-60 menit )
c. Fase
pengendapan lambat II
Terjadi setelah sel darah mengendap, menampak di dasar
tabung ( 60-120 menit )
Standar Laju Endap
Darah
Proses pengendapan darah terjadi dalam 3 tahap yaitu
tahap pembentukan rouleaux – sel darah merah berkumpul membentuk kolom, tahap
pengendapan dan tahap pemadatan. Di laboratorium cara untuk memeriksa Laju
Endap Darah (LED) yang sering dipakai adalah cara Wintrobe dan cara Westergren.
Pada cara Wintrobe nilai rujukan untuk wanita 0-20 mm/jam dan untuk pria 0-10
mm/jam, sedang pada cara Westergren nilai rujukan untuk wanita 0-15 mm/jam dan
untuk
pria 0-10 mm/jam.
Faktor yang Mempengaruhi
LED
a. Faktor eritrosit
1) Jumlah eritrosit untuk darah yang
kurang dari normal
2) Ukuran eritrosit yang lebih besar dari normal dan
eritrosit yang mudah beraglutinasi akan menyebabkan laju endap
darah cepat.
b. Faktor Plasma
LED mencerminkan protein plasma yang akan meningkat
ketika seseorang mengalami infeksi akut atau kronis
c. Faktor Teknik
Tabung tidak boleh miring, apabila terjadi kemiringan
akan terjadi kesalahan 30% dan tidak boleh banyak getaran
d. Faktor suhu
Suhu terbaik adalah 200°C
e. Faktor fiskositas
Variasi Laju Endap Darah
Pada orang yang lebih tua nilai Laju Endap Darah juga
lebih tinggi. Dewasa (Metode Westergren):
• Pria < 50 tahun
= kurang dari 15 mm/jam
• Pria > 50 tahun
= kurang dari 20 mm/jam
• Wanita < 50 tahun =
kurang dari 20 mm/jam
• Wanita > 50 tahun =
kurang dari 30 mm/jam
Anak-anak (Metode Westergren):
• Baru lahir
= 0 – 2 mm/jam
• Baru lahir sampai masa puber = 3
– 13 mm/jam
Dalam keadaan normal nilai LED jarang melebihi 10 mm
per jam. LED ditentukan dengan mengukur tinggi cairan plasma yang kelihatan
jernih berada di atas sel darah merah yang mengendap pada akhir 1 jam ( 60
menit ). Nilai LED meningkat pada keadaan seperti kehamilan ( 35 mm/jam ),
menstruasi, TBC paru-paru ( 65 mm/jam ) dan pada keadaan infeksi terutama yang
disertai dengan kerusakan jaringan. Metode yang dianjurkan oleh ICSH (
International Comunitet for Standardization in Hematology ) adalah cara
westergren.
Hasil Laju Endap Darah/LED/ ESR yang tinggi juga dapat
terjadi karena :
• Anemia
• Kanker seperti lymphoma atau
multiple myeloma
• Kehamilan
• Penyakit Thyroid
• Diabetes
• Penyakit jantung
Prinsip Kerja
( Darah vena + 1 bagian natrium sitrat 3,2 % .
Homogenisasi sampel sebelum diperiksa. Sampel darah yang telah diencerkan
tersebut kemudian dimasukkan ke dalam tabung Westergreen sampai tanda/skala 0.
Tabung diletakkan pada rak dengan posisi tegak lurus, jauhkan dari getaran
maupun sinar matahari langsung. Biarkan tepat 1 jam dan catatlah berapa
mm penurunan eritrosit. Nilai Rujukan Metode Westergreen : Pria : 0 - 15 mm/jam
Wanita : 0 - 20 mm/jam
Ada dua cara pemeriksaan Laju Endap Darah :
1.Cara Westergreen
Alat :
Tabung Westergreen dengan kalibrasi 0 – 200 dan rak westergreen
Prosedur :
·Ambil darah sebanyak 1,6 ml dari vena
penderita
· campurkan dengan anti koagulan Natrium sitrat
3,8 % dengan perbandingan 4 : 1, lalu kocok supaya tercampur.
·Isap darah tadi kedalam tabung
westergreen sampai garis 0
·kemudian letakkan tabung tadi pada
rak westergreen dengan posisi tegak lurus
·Catat waktu mulai didiamkan dan
periksa tingginya plasma dan buffy coat sesudah satu jam pertama dan ke dua.
Nilai normal :
• Pria < 50 tahun = kurang dari 15 mm/jam
• Pria > 50 tahun = kurang dari 20 mm/jam
• Wanita < 50 tahun = kurang dari 20 mm/jam
• Wanita > 50 tahun = kurang dari 30 mm/jam
Sebenarnya ada cara yang lebih cepat untuk melekukan pemeriksaan ini,
sehingga tidak membutuhkan waktu berjam – jam, cukup dengan 10 menit sudah
dapat diselesaikan, yaitu dengan cara mengganti posisi tabung westergreen tadi,
dari yang awalnya tegak lurus di ganti dengan posisi miring ( ±45 drajat ).
Untuk pembacaannya yaitu dari 7 menit sebagai pembacaan yang pertama dan 3
menit selanjutnya sebagai pembacaan yang kedua. Cara ini lebih praktis dan
lebih cepat.
2.Cara Wintrobe
Alat :
Tabung Wintrobe dan pipet pasteur
Prosedur ;
1.Isap darah dari vena kubiti penderita
dengan spuit dan campur dengan anti koagulan Natrium sitrat 3,8 % dengan
perbandngan 4 : 1 dalam suatu tabung
2.kemudian kocok supaya tercampur rata.
3.Dengan pipet pasteur masukkan darah
yang telah dicampur anti koagulan tadi ke dalam tabung Wintrobe sampai tanda
garis 0
4.Letakkan tabung tegak lurus, catat
waktu mulai didiamkan dan periksa sesudah satu jam pertama dan jam kedua.
Bacalah tingginya lapisan plasma dengan milimeter.
Nilai normal : laki –
laki < 10 mm/jam
Wanita <
20 mm/jam
Kesalahan pemeriksaan laju endap darah :
a. LED dapat lebih rendah pada gelembung udara, bekuan darah.
b. LED dapat meningkat pada tabung miring, alat yang dipakai, panas dan
lisis.
Terapi untuk penderita Laju Endap Darah / LED / ESR
tinggi :
1. Menjadi vegetarian hanya makan sayuran saja
2. Kurangi penggunaan minyak dan lemak.
Biasanya dalam 2 sampai 3 bulan LED sudah normal
kembali.